GANJAR PRANOWO PASTIKAN STOK PANGAN DI JATENG AMAN
Bulan Ramadhan telah tiba, Gubernur Jawa Tengah Ganjar
Pranowo memastikan stok pangan di Jawa Tengah aman untuk bulan ramadhan dan
menjelas lebaran.
"Dari sisi stok aman, tapi dari sisi harga yang masih
fluktuatif," tutur Ganjar.
Ganjar melakukan inspeksi mendadak(sidak) ke berbagai pasar
tradisional di Jawa Tengah. Hasilnya banyak komoditi yang harganya justru bisa
memicu kenaikan tingkat inflasi.
"Kenaikan ini tidak hanya terjadi di jateng artinya
nasional hingga kita perlu koordinasi pada pemerintah daerah maupun Pusat.
Supaya di tahun ini, di bulan puasa ini khususnya Jelang lebaran harga
komoditas yang ada bisa kita kendalikan," kata Taj Yasin.
Taj Yasin menilai ditambahkannya wilayah miskin ekstrem di
Jateng oleh pemerintah pusat juga perlu mendapat penanganan serius. Salah satu
langkahnya, mengoptimalkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Wagub mengungkap, program Satu OPD Satu Desa Dampingan masih
digulirkan untuk menekan angka kemiskinan di Jawa Tengah. Selain itu, dia juga
meminta pemerintah kabupaten/kota untuk mereplikasi dan memperbanyak program
tersebut.
"Kemarin sudah rapatkan, akan kita masifkan lagi
gerakan gerakan penanggulangan kemiskinan. Salah satunya adalah (program) OPD
kita yang mendampingi satu desa. Dan itu sudah direplikasi oleh kawan kawan di
kabupaten/kota. Sehingga akan lebih masif lagi," terang Taj Yasin.
Sebagai informasi Wakil Presiden RI, Ma'ruf Amin menetapkan
212 kabupaten/kota di 25 provinsi sebagai prioritas percepatan penghapusan
kemiskinan ekstrem di tahun 2022. Hal itu tertuang melalui Surat Edaran
Kementerian Sekretariat Negara, Nomor : B-38/KSN/SWP/KK.04.01/02/2022.
Di Provinsi Jawa Tengah terdapat 19 kabupaten/kota miskin
ekstrem dalam surat tersebut. Selain Jateng, di Jawa Barat terdapat 17
kabupaten/kota, sedangkan sebanyak 25 kabupaten/kota di Jawa Timur juga masuk
prioritas.
0 Response to "GANJAR PRANOWO PASTIKAN STOK PANGAN DI JATENG AMAN"
Posting Komentar