TINJAU KONDISI JALAN DI TEMANGGUNG, GANJAR MALAH DISERBU IBU-IBU



Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo adalah sosok pemimpin yang sangat dicintai masyrakatnya. Setiap keberadaanya, selalu menjadi daya tarik oleh warga sekitar.

Salah satu contoh paling terbaru adalah saat orang nomor satu Jawa Tengah tersebut meninjau kondisi jalan Desa Gedongsari, Kecamatan Jumo, Temanggung pada Rabu (29/6).

Di tengah-tengah peninjauan, Ganjar dikejutkan oleh sekumpulan ibu yang datang dan memanggil namanya.

“Pak Ganjar, Pak Ganjar,” teriak salah satu ibu-ibu.

Ternyata kumpulan ibu itu tadinya sedang gotong royong membantu tetangga yang hajatan sunat. Mereka mendengar Ganjar datang ke desanya, dan langsung meninggalkan tempat hajatan untuk menyapa Ganjar dan berfoto.

“Itu dari mana? Hajatan, lha terus masakannya gimana? Awas, jangan nutupin jalan. Terus mau apa, foto? Ya wis sini,” saut Ganjar.

Ganjar menjelaskan, tujuan awalnya mampir di Desa Gedongsari siang itu untuk mengecek hasil bantuan Pemprov Jateng. Bantuan senilai Rp15 miliar tersebut diberikan pada 2021. Hasil realisasinya, pembangunan jalan sejauh 5,5 kilometer. Jalan itu juga digunakan sebagai jalur alternatif Kedu-Jumo.

“Tahun 2021 kemarin ada lima kilometer lebih bantuan jalan yang diberikan, dan ini menjadi jalan alternatif. Biasanya kalau lebaran ini dipakai (pemudik). Kalau kita lihat hasilnya bagus seperti ini menyenangkan,” kata Ganjar.

Ganjar menyebutkan, bantuan infrastruktur jalan itu tidak sekadar untuk transportasi, tetapi bisa mendukung pariwisata dan mendongkrak ekonomi kreatif di sekitarnya. Ia juga terus mengecek hasil dari bantuan-bantuan yang ada, dengan harapan dapat menstimulasi perekonomian.

“Tadi Pak Kades bicara bahwa di sebelah sini akan dibuat pariwisata. Maka jalan ini bisa mendukung kondisi yang ada di sekitarnya, sehingga jalan ini dibangun tidak sekadar jalan untuk transportasi, tapi bisa untuk mendongkrak ekonomi di kiri kanannya,” ungkap Ganjar.

Di sekitar lokasi yang dikunjungi Ganjar juga terdapat bangunan talang air yang dibuat oleh Kementerian PUPR. Di sampingnya terdapat tanah lapang dengan luas kurang lebih tiga hektare. Rencananya area tersebut akan dijadikan tempat pariwisata oleh Pemerintah Désa Gedongsari.

“Kalau jalannya bagus, lalu di sini Kementerian PUPR juga punya bangunan antara bendung sampai kemudian ini membuat talang air, sehingga nanti area-area ini bisa dibikin tanah atau areanya punya nilai tambah. Kalau Pak Kades punya ide untuk pariwisata bagus banget. Infrastruktur ini akan mendukung pariwisata yang ada. Kalau kita melihat hasilnya bagus ya kita senang juga, maka bantuan-bantuan itu kita harapkan bisa manfaat. Kita lihat di Temanggung ini berjalan dengan baik,” tutup Ganjar.

0 Response to "TINJAU KONDISI JALAN DI TEMANGGUNG, GANJAR MALAH DISERBU IBU-IBU"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel