AJAKAN GANJAR KEPADA MASYARAKAT, UNTUK KENAKAN BAJU ADAT TIAP KAMIS
Saat menghadiri festival '1000 Kebaya Untukmu Indonesia' di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Ganjar mengajak masyarakat untuk mengenakan baju ada setiap hari kamis.
Ganjar mengatakan kebiasan itu sudah diterapkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.
"Maka saya ajak mereka untuk nantinya mereka menggunakan secara rutin seperti di Pemprov," kata Ganjar.
Ganjar menyebut dirinya juga mengajak para pengusaha swasta untuk mengenakan baju adat setiap Kamis. Menurut Ganjar, langkah ini bisa mendorong kebangkitan ekonomi kreatif.
"Tidak hanya aparatur pemerintah, tetapi swastanya juga bisa mengenakan baju adatnya juga akan sangat bagus. Pasti ekonomi kreatifnya juga sangat naik," ujar Ganjar.
Ganjar juga mengapresiasi masyarakat yang ikut berpartisipasi dan mengenakan pakaian adat pada acara 1.000 kebaya. Ganjar mengaku kagum dengan kebaya yang peserta kenakan karena banyak variasinya.
"Bajunya juga didesain tidak yang hanya konvensional, tetapi juga bisa dikombinasikan dengan apapun sehingga jauh lebih menarik. Itulah tempat-tempat kreatif yang kemudian bisa dikembangkan," tuturnya.
Salah satu peserta 1.000 kebaya mengaku yaitu Vivi, senang menggunakan baju adat khas Jawa tersebut. Warga Wonosobo yang tinggal di Kabupaten Semarang ini bahkan mengajak sanak saudara memeriahkan pawai kebaya.
Vivi berharap ajakan menggunakan pakaian adat yang Ganjar sampaikan bisa makin melestarikan kebaya. Terlebih meningkatkan peminat kebaya.
"Untuk kami harus lebih melestarikan lagi sih biar peminatnya lebih banyak lagi, biar bisa kompak lagi,"
0 Response to "AJAKAN GANJAR KEPADA MASYARAKAT, UNTUK KENAKAN BAJU ADAT TIAP KAMIS"
Posting Komentar