Ganjar Ingatkan Kepada Kader PDIP NTB Terkait Bahayanya Politik Identitas



Bakal capres PDIP, Ganjar Pranowo mewanti-wanti ke ribuan kader PDIP di Nusa Tenggara Barat (NTB) terkait potensi politik identitas akan menguat di Pilpres 2024.

Ganjar menyampaikan bahwa setidaknya politik identitas kembali akan digunakan di 2024. Oleh karena itu, dia meminta kader agar mewaspadai hal itu.

“Tadi disampaikan ya politik identitas akan menguat. Setidaknya akan dipakai lagi lah. Maka bapak ibu ya, mesti masuk dengan cara yang lebih elegan,” kata Ganjar di depan ribuan kader PDIP di NTB, Minggu (17/6).

Ganjar pada kesempatan itu berbicara soal strategi komunikasi untuk memperluas basis pendukungnya di daerah tersebut. Dalam presentasinya itu, dia bilang banyak tokoh masyarakat dan ormas yang belum menentukan sikap di Pilpres 2024.

Oleh karena itu, Ganjar meminta kondisi itu agar bisa menjadi peluanh. Caranya, kata dia, semua kader PDIP hingga tingkat ranting dan anak ranting membangun komunikasi dan pendekatan dengan baik.

“Caranya macam-macam tadi. Segmentasinya sekarang ada. Yang tua-tua. Usianya kayak Pak Rachmat [Ketua DPD PDIP NTB] gitu ya. Sambil ngobrol ngopi pengajian. Diajak selesai. Yang anak muda ini beda pendekatannya,” ucap Ganjar.

Menurut Ganjar, salah satu komunikasi yang bisa digunakan untuk mendekat kepada masyarakat yakni menceritakan keberhasilan Presiden Joko Widodo. Gubernur Jawa Tengah itu meminta kader untuk melakukan segala cara untuk mulai mendekat kepada masyarakat.

Dia meminta agar semua cara itu juga dilaporkan ke pengurus pusat PDIP. Nantinya, pengurus pusat akan menguji komunikasi yang dibangun kader daerah.

“Kita tes. Apakah komunikasi kita cukup berhasil. Dan agresifitas parpol lain itu juga akan menjadi kompetitor bapak ibu. Memangnya semuanya diam? Kan nggak juga,” kata dia.

Ganjar melanjutkan safari politiknya pekan ini ke NTB setelah sebelumnya ia telah melakukan safari ke beberapa daerah lain seperti Medan, Manado, Makassar, Palembang, hingga Cirebon.

0 Response to "Ganjar Ingatkan Kepada Kader PDIP NTB Terkait Bahayanya Politik Identitas"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel