Ganjar Menyebutkan Ekonomi Indonesia Jadi Nomor 4 Dunia Karena Maksimalkan Bonus Demografi
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai target Indonesia menjadi ekonomi keempat terbesar dunia tidak akan tercapai bila narkoba masuk ke Tanah Air.
Pernyataan disampaikan saat Ganjar berpidato dalam acara perayaan HUT ke-24 Keluarga Besar Purnawirawan Polri di The Tribrata, Jakarta Selatan, hari ini.
“Hari ini kita mengoptimalkan bonus demografi, untuk menjemput masa depan Indonesia Maju yang katanya diramal nomor 7, mungkin nomor 4 akan ke sana. Ini tidak akan terjadi, kalau narkoba masuk gila-gilaan,” tutur Ganjar, Rabu (5/7/2023).
Bakal Calon Presiden PDIP yang juga didukung Partai Perindo mengingat pernyataan Komjen (Purn) Budi Waseso (Buwas) saat menjabat sebagai Kepala BNN. Saat itu, kata Ganjar, Buwas meminta dirinya melobi DPR dan pemerintah agar narkoba dijadikan musuh negara.
“Saya masih ingat Pak Buwas yang sungguh-sunggug buas, datang ke saya Pak Gub, lobi dong pengambil keputusan DPR, lobi dong dengan pemerintah, narkoba dijadikan musuh negara,” tutur Ganjar.
“Memang kenapa kalau narkoba dijadikan musuh negara? Kita bergerak bersa-sama, termasuk TNI bisa pengaman,” tambahnya.
Atas masukan itu, Ganjar sepakat dengan Buwas.
“Dan tentu saya praktikan, narkoba begitu ditangkap, direhabilitasi, semuanya goal. Saya sepakat. Karena ini kejahatan extraordinary, kita juga harus extraordinary. Kalau tidak, rontok semuanya,” ucap Ganjar.
Dalam acara itu, juga turut dihadiri oleh Wali Kota Bogor Bima Arya, dan sejumlah purnawirawan Polri seperti Ketua PP Polri Jenderal (Purn) Bambang Hendarso Danuri.
0 Response to "Ganjar Menyebutkan Ekonomi Indonesia Jadi Nomor 4 Dunia Karena Maksimalkan Bonus Demografi"
Posting Komentar