PERTUMBUHAN EKONOMI JATENG NAIK, GANJAR PRANOWO SEBUT ANGKANYA
Bersama Ganjar Pranowo, Pergerakan ekonomi wilayah Jawa
Tengah di Tahun 2021 menunjukkan peningkatan ditahun sebelumnya. Ganjar
mengatakan pertumbuhan ekonomi hingga 3,32 persen.
Ganjar menyampaikan kenaikan di Tahun 2021, karena lonjakan
pertumbuhan ekonomi Jateng dipengaruhi adanya sejumlah program pemulihan
ekonomi.
"Ini tidak lepas dari program-program pemulihan
ekonomi, seperti pembagian bansos di sektor sosial maupun bantuan UMKM pada
sektor industri," kata Ganjar.
Ganjar menyatakan, keadaan perekonomian telah menujukkan
adanya perbaikan ke arah normal. Presentase tertinggi berada di sektor
konstruksi mencapai 7,37 persen. Angka tersebut menunjukkan peningkatan
dibandingkan 2020 yang justru kontraksi sebesar -3,76 persen.
Termasuk sektor informasi dan komunikasi berkontribusi
terhadap pertumbuhan ekonomi sebesar 6,04 persen. Lalu, pengadaan listrik dan
gas juga masuk dalam sektor yang mendukung ekonomi di Jawa Tengah.
Ganjar menyampaikan angka penduduk miskin di Jateng
mengalami penurunan. Selain itu, jumlah penduduk miskin di Jateng pada
September 2021 berkurang 185,92 ribu orang (0,59 persen), atau kini menjadi
3,934 juta orang (11,25 persen).
Ganjar menjelaskan kondisi itu menunjukkan keberhasilan,
sebab pada September 2020 jumlah penduduk miskin mencapai 4,119 juta orang atau
11,84 persen. "Ini wujud keberhasilan dalam pengentasan kemiskinan di masa
pandemi Covid-19," pungkas Ganjar.
0 Response to "PERTUMBUHAN EKONOMI JATENG NAIK, GANJAR PRANOWO SEBUT ANGKANYA"
Posting Komentar